Posted by:
Sekilas Info
Updated at :
Senin, April 21, 2014
Tags:
Sepakbola mancanegara
Everton terus menjaga asa mereka ke Liga Champions musim depan usai membekuk Manchester United dengan skor meyakinkan 2-0, Minggu (20/4) mal...
Everton terus menjaga asa mereka ke Liga Champions musim depan usai membekuk Manchester United dengan skor meyakinkan 2-0, Minggu (20/4) malam WIB. Gol-gol Everton tercipta di babak pertama melalui penalti Leighton Baines dan gol counter attack dari Kevin Mirallas untuk membuat pasukan David Moyes mengalami kekalahan ke-11 di musim ini.
Dengan demikian, United gagal membalas kekalahan 1-0 di Old Trafford pada pertemuan pertama Desmber lalu. Mereka masih tertahan di urutan ketujuh dengan 57 poin. Adapun bagi Everton, hasil ini merupakan reaksi positif yang ditunjukkan anak asuh Roberto Martinez untuk terus menempel peringkat empat Arsenal yang beberapa jam sebelumnya mampu mengatasi Hull City 3-0. Selisih satu poin kini mengapit keduanya.
Kembalinya David Moyes ke Goodison Park disambut riuh rendah oleh Evertonians yang membuat atmosfer laga ini begitu terasa. Everton tampil bersemangat dan mampu dominan di awal babak. Satu peluang bagus diciptakan Ross Barkley ketika menyambut clearance tak sempurna dari Chris Smalling, namun tembakannya masih melebar tinggi. Setelah itu, sempat ada dua kali klaim penalti oleh Everton, namun wasit Mark Clattenburg tak menggubrisnya.
Memasuki pertengahan babak, tekanan terus gencar dilakukan oleh tuan rumah dan membuat mereka nyaris memecah kebuntuan di menit 23. Berawal dari tendangan bebas dari lini belakang, Romelu Lukaku berperan sebagai tembok pemantul dan mengarahkan bola kepada Steven Naismith yang berdiri bebas, tapi tendangan setengah volinya masih melambung tipis ke atas.
Tiga menit berselang, Clattenburg akhirnya memberi penalti bagi Everton setelah Phil Jones tampak memblok tembakan Lukaku menggunakan tangannya. Leighton Baines, sang eksekutor, lalu mengarahkan bola ke tengah tanpa bisa ditahan David De Gea dan membuat The Toffees unggul. Tertinggal 1-0, United lalu mencoba bangkit dengan tampil dominan di 15 menit terakhir.
Tapi, lewat serangan balik di menit 43, Everton malah menjauh. Pergerakan Naismith mampu memberikan Coleman banyak opsi mengumpan dan ia dengan cerdik mengarahkannya kepada Mirallas. Sayap Belgia ini lalu menceploskan bola secara akurat ke pojok gawang De Gea. Sundulan Jonny Evans nyaris memperkecil keadaan di injury time, tapi Tim Howard mampu menangkapnya untuk menutup babak pertama dengan skor 2-0.
Begitu memasuki babak kedua, United langsung memberikan tekanan. Pertama, lewat Wayne Rooney, namun Coleman mampu menekelnya tepat sebelum sang bomber menembak. Kedua, melalui sepakan keras luar kotak penalti dari Shinji Kagawa yang masih bisa ditangkap Howard. Ketiga, lewat sepakan bebas Juan Mata yang masih membentur pagar betis. Meski bertubi-tubi, tapi tak ada yang berhasil.
Di menit 62, Everton hampir menemui gol ketiganya ketika umpan akurat Mirallas dari lini tengah mampu menemui Lukaku. Namun, sepakan kaki kanannya masih terlalu lemah sehingga bisa ditangkap De Gea. Lima menit kemudian, Barkley melepas tembakan dari sudut sempit, tapi masih melebar.
United lalu memasukkan Javier Hernandez dan Antonio Valencia untuk menambah daya gedor di 30 menit tersisa. Masih belum menunjukkan tanda-tanda berarti, Danny Welbeck turut dimasukkan setelahnya. Justru Everton yang tampak lebih berbahaya lewat serangan balik. Di menit 79, Naismith punya peluang emas ketika tembakan melengkungnya bisa digagalkan De Gea.
Memasuki lima menit terakhir, Rooney nyaris memperkecil keadaan ketika mendapat umpan matang dari Hernandez. Tapi, tendangan jarak dekatnya mampu digagalkan secara luar biasa oleh Howard. Hingga injury time empat menit, tak ada tambahan gol lagi. Skor 2-0 tetap bertahan hingga akhir laga.
Dengan demikian, United gagal membalas kekalahan 1-0 di Old Trafford pada pertemuan pertama Desmber lalu. Mereka masih tertahan di urutan ketujuh dengan 57 poin. Adapun bagi Everton, hasil ini merupakan reaksi positif yang ditunjukkan anak asuh Roberto Martinez untuk terus menempel peringkat empat Arsenal yang beberapa jam sebelumnya mampu mengatasi Hull City 3-0. Selisih satu poin kini mengapit keduanya.
Kembalinya David Moyes ke Goodison Park disambut riuh rendah oleh Evertonians yang membuat atmosfer laga ini begitu terasa. Everton tampil bersemangat dan mampu dominan di awal babak. Satu peluang bagus diciptakan Ross Barkley ketika menyambut clearance tak sempurna dari Chris Smalling, namun tembakannya masih melebar tinggi. Setelah itu, sempat ada dua kali klaim penalti oleh Everton, namun wasit Mark Clattenburg tak menggubrisnya.
Memasuki pertengahan babak, tekanan terus gencar dilakukan oleh tuan rumah dan membuat mereka nyaris memecah kebuntuan di menit 23. Berawal dari tendangan bebas dari lini belakang, Romelu Lukaku berperan sebagai tembok pemantul dan mengarahkan bola kepada Steven Naismith yang berdiri bebas, tapi tendangan setengah volinya masih melambung tipis ke atas.
Tiga menit berselang, Clattenburg akhirnya memberi penalti bagi Everton setelah Phil Jones tampak memblok tembakan Lukaku menggunakan tangannya. Leighton Baines, sang eksekutor, lalu mengarahkan bola ke tengah tanpa bisa ditahan David De Gea dan membuat The Toffees unggul. Tertinggal 1-0, United lalu mencoba bangkit dengan tampil dominan di 15 menit terakhir.
Tapi, lewat serangan balik di menit 43, Everton malah menjauh. Pergerakan Naismith mampu memberikan Coleman banyak opsi mengumpan dan ia dengan cerdik mengarahkannya kepada Mirallas. Sayap Belgia ini lalu menceploskan bola secara akurat ke pojok gawang De Gea. Sundulan Jonny Evans nyaris memperkecil keadaan di injury time, tapi Tim Howard mampu menangkapnya untuk menutup babak pertama dengan skor 2-0.
Begitu memasuki babak kedua, United langsung memberikan tekanan. Pertama, lewat Wayne Rooney, namun Coleman mampu menekelnya tepat sebelum sang bomber menembak. Kedua, melalui sepakan keras luar kotak penalti dari Shinji Kagawa yang masih bisa ditangkap Howard. Ketiga, lewat sepakan bebas Juan Mata yang masih membentur pagar betis. Meski bertubi-tubi, tapi tak ada yang berhasil.
Di menit 62, Everton hampir menemui gol ketiganya ketika umpan akurat Mirallas dari lini tengah mampu menemui Lukaku. Namun, sepakan kaki kanannya masih terlalu lemah sehingga bisa ditangkap De Gea. Lima menit kemudian, Barkley melepas tembakan dari sudut sempit, tapi masih melebar.
United lalu memasukkan Javier Hernandez dan Antonio Valencia untuk menambah daya gedor di 30 menit tersisa. Masih belum menunjukkan tanda-tanda berarti, Danny Welbeck turut dimasukkan setelahnya. Justru Everton yang tampak lebih berbahaya lewat serangan balik. Di menit 79, Naismith punya peluang emas ketika tembakan melengkungnya bisa digagalkan De Gea.
Memasuki lima menit terakhir, Rooney nyaris memperkecil keadaan ketika mendapat umpan matang dari Hernandez. Tapi, tendangan jarak dekatnya mampu digagalkan secara luar biasa oleh Howard. Hingga injury time empat menit, tak ada tambahan gol lagi. Skor 2-0 tetap bertahan hingga akhir laga.
Title : Video: Everton 2 - 0 Manchester United
Description :
Description :
0 comments "Video: Everton 2 - 0 Manchester United"